Manajemen Strategik Part #5-8

 Manajemen Strategik pertemuan 5-8

manajemen


Pada pertemuan kali ini, kita akan membahas mengenai pengamatan lingkungan internal yang meliputi daya saing dan tingkatan strategi perusahaan. Untuk itu perlu kita pahami selangkah demi selangkah. Apakah semua perusahaan memiliki daya saing? Lalu bagaimanakah tingkatan strategi perusahaan tersebut? Di era sekarang yang tidak jelas (perusabahaan sangat pesat) maka perlu adanya strategi yang baik.

Daya Saing Perusahaan

Porter (2007) mengatakan bahwa daya saing  adalah kemampuan perusahaan atau keunggulan perusahaan untuk bersaing pada pasar tertentu. Saya kira semua perusahaan memiliki daya saing  terhadap perusahaan yang lainnya yang pada umumnya meliputi daya saing harga, daya saing kualitas, daya saing pemasaran, daya saing jaringan. Untuk memperjelas mari kita kaji bersama mulai dari:

1. Daya Saing Harga

Faktor harga sungguh luar biasa menarik bagi konsumen. Kalau kita lihat dari fenomena sekarang, selisih seribu saja akan sangat memperngaruhi  keputusan calon pembeli pada produk atau jasa yang kita tawarkan. Karena harga lebih murah akan mempengaruhi psikologis konsumen. Jika prinsip harga ini diaplikasikan dengan tepat maka menjadi peluang yang besar bagi perusahaan untuk dapat menarik konsumen dengan cepat dan mudah.

2. Daya Saing Kualiatas

Faktor harga saja mungkin tidak cukup untuk menarik pelanggan. Sudah harganya murah namun mengapa tetap saja tidak ada pelanggan yang mau datang untuk membeli. Apa yang salah? Tentu dari kasus ini perlu dikaji ulang bahwa kualitas juga akan menjadi faktor penentu terhadap keputusan konsumen dalam membeli produk atau jasa yang ditawarkan. Ada sebagian konsumen yang membanggakan kualitas produk yang hendak dibeli.

3. Daya saing pemasaran

Terkadang produk yang berkualitas tidak mampu menarik minat para konsumen untuk membeli. Mengapa? Sebab sebagian dari mereka yakni calon pembeli tidak mendapatkan informasi atau pengetahuan yang cukup tentang produk atau jasa yang ditawarkan. Oh, baru tahu saya kalau ternyata produk ini bagus, gumam seorang konsumen ketika sudah mendapatkan pengetahuan akan produk yang ditawarkan. Konsumen cenderung terpengaruh dengan pola Budget, Banyaknya konsuemen yang sudah membeli produk atau jasa tersebut atau melihat jumlah berlebihan di pasaran. Peluang ini harus menjadi terobosan dari perusahaan dalam memasarkan produk atau jasanya yakni bagaimana menggaet pasar atau pemasaran.

4. Daya Saing Jaringan

Pertama kali Artis ibu kota melakukan rekaman lagu harus di Jakarta. Seiring dengan berjalannya waktu, perkembangan teknologi rekaman tidak menjadi persolan lagi bagi sejumlah musisi atau seniman di daerah. Mulailah fenomena "Indi Label" yakni para seniman atau artis atau penyanyi merekam lagu mereka sendiri, biaya sendiri, dan dijual sendiri. Mereka memanfaatkan fans mereka yang ada di tiap daerah dari Sang sampai Merauke. Dengan adanya minimarket waralaba Alfa atau Indo Mart, menjadikan perusahaan ini sebuah jaringan untuk menjual hasil karya para musisi, seniman dan artis. Mereka menitipkan penjualannya melalui gerai mini market tersebut yang jumlahnya ribuan dan lokasinya hampir ada di setiap kecamatan.

Level atau Tingkat Strategi Perusahaan

Tentu untuk memahami strategi dari sebuah perusahaan alangkah baiknya bila kita melihat dari tingkat perusahaan tersebut. Wheelen dan David menyebutkan bahwa ada tiga level streategis sebuah perusahan 

    a. Korporasi

        Mari kita lihat secara mendalam mulai dari korporasi. Biasanya dilakukan oleh manajemen puncak dalam menjalankan strategik karena membentuk Visi dan Misi dari perusahaan.

    b. Bisnis

    Sedangkan untuk level atau tingkatan bisnis adalah tindakan perusahaan untuk mencapai tingkat keunggulan yang kompetititf pada level pasar tertentu.

    c. Fungsional

Mari kita lihat secara mendalam tentang Fungsional. Untuk level ini kurang banyak dilakukan oleh perusahaan. Hanya beberapa perusahaan yang mau dan mampu untuk melaksanakan. Mengapa demikian? Karena tingkatan fungsional ini melibatkan beberapa departemen atau menambah departemen pada bidang pengembangan atau riset, keuangan, produksi, operasi, pemasaran, SDM untuk mendukung kinerja level Bisnis.


Lembar Kerja Praktik Mahasiswa

Setelah membaca penjelasan di atas, maka temen-temen dapat membuat penilaian pada sebuah perusaan *) silahkan pilih perusahaan manapun skala Lokal, Nasional, International secara mandiri yang meliputi unsur sebagai berikut:

a. Faktor Strategis (apa saja dapat lebih dari satu kemudian dinilai)

    - Nilai berapa

    - Bobot

    - Rating

    - Skor (jumlah)

Ukuran pembobotan:                                            Ukuran Rating (kekuatan)

1. Tidak penting                                                1. Tidak Kurat

2. Kurang penting                                             2. Kurang Kuat

3. Penting                                                          3. Kuat

4. Sangat Penting                                              4. Sangat Kuat

Setelah melakukan proses penilaian maka teman-teman dapat membuat laporannya dengan urutan sebagai berikut:

1. Cover dan Judul diberi logo STEBI AL MUHSIN    

2. Kata Pengantar

3. Daftar isi

4. latar belakang masalah

5. Sejarah Perusahaan

6. Analisis Perusahaan dengan memberikan penilaian metode di atas

7. Pembahasan

8. Kesimpulan


Laporan Kerja Mahasiswa diketik dalam bentuk words ukuran font 12 New time roman, spasi 1,5. Batas kertas 4 cm atas, 4 cm kiri, 3 cm kanan, 3 cm bawah.

Batas Pengumpulan TANGGAL 8 APRIL 2023 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengontrak Rumah: Fleksibel Bebas Beban, Ciptakan Hidup Sesuai Keinginanmu!

Evaluasi Portofolio dan Strategi Investasi Jangka Panjang

Kuasai Dunia Informasi: Pentingnya Memahami Riset untuk Pemula!